Hari gini Gak bisa software grafis?

Sepertinya kalimat (Hari gini Gak bisa software grafis?) pas untuk membakar semangat belajar kita dalam mempelajari ilmu grafis sebagai penunjang kegiatan kita sehari-hari. Hidup di era teknologi ini, bagi mereka yang memiliki skill ini gak bakal sulit buat cari duit. Apapun bisa jadi duit ditangan mereka yang punya skill ini. Mulai bikin website, blog template, ebook, digital imaging, leaflet, corporate identity, dll.

Sebagai contoh Ashley bo. Ia adalah gadis Amerika yang kini menjadi jutawan lantaran ia Mahir Dalam Bidang Grafis

Pada dasarnya setiap manusia menyukai keindahan. Dan selalu ingin tampil menjadi yang terbaik. Baik dalam kehidupan sehari-hari, di sekolah, kampus, kantor, kehidupan sosial di masyarakat, dll. Terlebih, jika kita sedang berhadapan dengan kompetitor kita dalam memperebutkan pasar. Kita akan berlomba-lomba menampilkan sisi terbaik dari kita.

Di era digital ini, keberadaan teknologi semakin mempermudah dalam membuat segala sesuatu menjadi lebih indah dengan cara yang sederhana. Salah satu hasil kebudayaan teknologi di era digital ini adalah ditemukannya komputer. Dengan piranti ini, pekerjaan yang pada masa lalu membutuhkan waktu yang cukup lama dan rumit. Kini hanya membutuhkan waktu yang cukup singkat.

Penguasaan komputer menjadi mutlak penguasaannya di era digital ini, jika tidak ingin punah digilas arus perubahan zaman. Skill ini bisa dikatakan sama pentingnya dengan kemampuan membaca dan menulis.

Jika kita mendengar pertanyaan,

“ Apakah anda bisa mengoperasikan komputer?”

Ini adalah pertanyaan untuk orang tua kita beberapa tahun yang lalu. Dan, seharusnya pertanyaan tersebut sudah tidak perlu diungkapkan kembali di era digital ini. Karena jika anda menanyakan hal tersebut, akan sama halnya dengan menanyakan

“Apakah anda bisa membaca dan menulis?”

Hampir semua profesi, menggunakan komputer sebagai alat utama dalam bekerja. Baik itu arsitek, insinyur, dosen, guru, dokter, manajer, marketing, desainer,dll.

Sebagian besar, pekerjaan di atas memerlukan data visual atau gambar dalam setiap aktifitas mereka. Karena data Visual akan sangat membantu dalam menjelaskan data empiris yang disajikan dalam setiap presentasi pekerjaan. Selain itu, gambar atau tampilan visual dirasa lebih banyak bercerita dari pada sebuah tulisan.

Namun alangkah malunya jika gambar yang kita tampilkan sebagai visualisasi, tampak kurang meyakinkan dan representatif. Oleh sebab itu, penguasaan terhadap beberapa format gambar di dalam komputer perlu diketahui. Terlebih, jika gambar tersebut digunakan untuk presentasi di hadapan calon klien.

memang sih.. kalo kita mo belajar dengan software grafis harganya relatif mahal. misal saja adobe photoshop cs5, illustrator cs5, indesign cs5. Kemarin Bos saya di kantor beli dengan harga 12 jeti yang isinya cuma 3 software di atas.

namun sekarang udah ada software grafis opensource misal saja inkscape untuk sofware vektor grafis, gimp untuk pengolah gambar bitmap untuk image dan photo, Scribus Untuk software layout yang fungsinya sama dengan indesign.